Kamis, 03 Januari 2013

Batiku, Indonesiaku


     Baru di karangan sebelumnya, kita membahas tentang kipas batik yang sudah mulai diminati oleh orang asing. Batik yang menjadi ciri khas negara tercinta ini memang memiliki nilai seni yang tinggi. Apalagi kalau yang bikin profesional! Wah, nilainya bisa jutaan rupiah. Tapi jangan salah sangka! Batik yang bernilai seni tinggi bukan yang dibuat oleh mesin yang canggih! Melainkan dibuat oleh tenaga manusia. Caranya ditulis. Tulisnya juga bukan dengan alat biasa, melainkan dengan lilin yang dicairkan. Untuk membuatnya juga harus telaten dan sabar.Tekhniknyapun sulit. Ada yang untuk mengatur ketebalannya, untuk membuat motif jadi lebih jelas,dll. Untuk perawatan, memang tidak mudah, tapi tidak sulit. Berikut beberapa langkah perawatan:
¥        Batik harus dicuci dengan lerak agar warna tidak pudar dan keasliannya terjaga.
¥       Untuk pencucian pertama sampai kurang lebih ke tiga, batik akan luntur. Maka dari itu, cucilah secara terpisah.
¥       Batik tidak boleh dijemur dibawah sinar matahari langsung agar tidak pudar.
 Ketika mebuat, kita juga harus mencuci kain.
Wah...... Banyak sekali bukan. Itupun masih sedikit informasi tentang batik. Banyak keunikan lain dari batik. Jangan salah, batik sedang nge-trend di pasaran loh... Jadi kita tak perlu malu lagi memakainya. Banyak lo negara yang ingin meng-claim. Itu disebabkan oleh bangsa sendiri tidak menyukainya. Padahal, batik itu sangat indah. Batik juga bisa dijadikan sebagai pakaian resmi, seperti, pernikahan. Batik juga tidak hanya memiliki motif flora dan fauna saja. Ada yg bertema kendaraan, gedung, sampai motif kipas. Wah wah wah.... Begitu indahnya karya negri kita ini. Kenapa kita tidak bangga? Kenapa kita malu menggunakannya? Orang asing yang jadi panutan saja ingin sekali... Kenapa kita yang memilikinya tidak?
Mari gunakan Batik! 
Karangan ini original dibuat Sarah Fatimah Pribadi pada tanggal 3 Januari 2013 pukul 18:27 sampai 20:25



Tidak ada komentar:

Posting Komentar